Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Prabowo Komitmen Hapus Budaya Korupsi di Industri Pertahanan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Kamis, 15 Juni 2023, 22:57 WIB
Prabowo Komitmen Hapus Budaya Korupsi di Industri Pertahanan
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto/Net
rmol news logo Lolosnya Indonesia dari pusaran krisis akibat pandemi Covid-19 dan perang Rusia-Ukraina tak lepas dari kerja keras seluruh elemen bangsa.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyampaikan, bahwa dirinya berkomitmen untuk menghapus budaya korupsi dan mark up di lingkungan industri pertahanan nasional demi menjaga Indonesia tidak terjerembab ke pusaran krisis. Salah satunya menghapus budaya pemborosan, korupsi, hingga mark up di industri pertahanan kita.

"Kita bersyukur di saat krisis dunia akibat perang Ukraina, inflasi kita terjaga. Ini bukan prestasi yang gampang, inflasi adalah momok bagi seluruh di dunia. Masih banyak pekerjaan kita, budaya-budaya pemborosan, korupsi, kebocoran, harus kita atasi dengan sebaik-baiknya. Dan saya tak ragu-ragu bertindak, budaya mark up yang keliwatan luar biasa, budaya bohong dan budaya penipu, harus kita hilangkan dari industri pertahanan kita," kata Prabowo di Hanggar PT Dirgantara Indonesia, Bandung Jawa Barat, Kamis (15/6).

Sebab, Prabowo mengungkapkan bahwa industri pertahanan memiliki peran vital bagi kemerdekaan bangsa Indonesia. Sebagai negara besar, Indonesia selalu akan diganggu bila pertahanannya lemah.

"Jadi kalau ada yang bertanya kenapa pertahanan harus kuat? Karena dunia memang keras, persaingan antar bangsa keras. Perang di Ukraina, di Sudan, Congo, Somalia terus menerus perang. Indonesia harus waspada dan harus kuat," kata Prabowo.

Karena itu, Prabowo berkomitmen untuk terus memberikan perhatian dan bimbingan terhadap industri pertahanan agar terus berkembang dan mandiri. rmol news logo article
EDITOR: IDHAM ANHARI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA