Menurut Hadi perang kota ini untuk menghadapi ancaman terorisme. Ia mengatakan terorisme merupakan salah satu ancaman untuk negara ini.
Mantan kepala staf umum TNI, Letjen (purn) Johannes Suryo Prabowo atau akrab disapa Suryo Prabowo itu melontarkan sindiran atas pernyataan Panglima TNI.
"Operasi pengejaran teroris OPM yang 2 bulan lalu membantai puluhan karyawan sipil di Papua, dan MIT di Sulawesi kan bertempurnya tidak di kota Pak Hadi (Panglima TNI)," kata Suryo Prabowo, sesaat lalu (Selasa, 22/1).
Belakangan, Panglima TNI aktif berkunjung ke markas tiga matra TNI yakni Angkatan Darat, Laut, dan Udara.
Di setiap kesempatan kunjungan, Hadi memerintahkan prajuritnya mempersiapkan diri menghadapi perang kota.
[jto]
BERITA TERKAIT: