Demikian pendapat aktivis Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII), Adnan Rarasina, dalam pernyataan tertulis kepada redaksi.
"Kebebasan melaksanakan ibadah dijamin dalam konstitusi, negara tidak boleh kalah oleh oknum pendukung separatis berkedok tokoh agama yang memprovokasi masyarakat kecil yang tidak tahu apa-apa dan hanya ikut-ikutan," tegas Adnan yang juga kader Partai Amanat Nasional.
Adnan mengimbau umat Islam untuk tidak melakukan manuver balasan. Ia menyebut, umat Islam sedang diadu domba dengan sesama anak bangsa.
"Sutradara dan aktor intelektual di belakang kejadian ini akan tertawa gembira bila umpannya termakan. Kita serahkan sepenuhnya kepada aparat keamanan untuk mengusut tuntas," ucap Adnan.
"Kita baru akan turun gunung bila negara mendiamkannya,†tegasnya.
Lebih lanjut Adnan menjelaskan bahwa Islam di Indonesia adalah Islam yang membawa rahmat bagi seluruh alam.
"Mari kita bersatu dan maafkan saudara kita dalam damai di hari kemenangan Idul Fitri,†ucap Adnan.
[ald]
BERITA TERKAIT: