Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Panglima TNI Bahas Kredit Rumah Prajurit Bersama Pengurus YKPP

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 04 Maret 2015, 19:54 WIB
rmol news logo . Panglima TNI Jenderal TNI  Moeldoko menerima paparan dari Kepala Bidang Perumahan & Sosial Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan (YKPP) Brigjen Mar (Purn) S.H. Setyabudhie, tentang Bantuan Uang Muka (BUM) Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI, di Mabes TNI, Jl. Merdeka Barat  No. 2 Jakarta Pusat, Rabu (4/3).
 
Dalam paparannya Kepala Bidang Perumahan & Sosial YKPP menjelaskan BUM KPR meliputi dua program. Pertama adalah Program Khusus (Progsus) yaitu Bantuan Uang Muka yang diberikan khusus untuk anggota aktif TNI, Polri dan PNS Kemhan yang dananya  didukung dari PT ASABRI. Kedua, yaitu Program Reguler (Progreg) adalah Bantuan Uang Muka yang diberikan kepada Purnawirawan TNI, Polri dan PNS Kemhan yang dananya murni dari YKPP.
 
Sementara itu, bagi anggota aktif untuk mendapatkan KPR harus memenuhi persyaratan umum, seperti peserta ASABRI, masa kerja minimal 5 tahun, belum memiliki rumah pribadi, tidak sedang terikat hutang Bank/Lembaga/keuangan lain, sanggup dipotong gaji via Pekas/Juru Bayar masing-masing Satker atau yang ditunjuk Bank/Lembaga Keuangan pemberi kredit, besar BUM KPR Rp. 14 Juta (termasuk biaya proses), besar angsuran maksimal 1/3 penghasilan, dan lama angsuran maksimal 15 tahun disesuaikan dengan pertimbangan pemberi kredit.
 
Moeldoko, dalam kesempatan itu menyampaikan semua prajurit dan PNS TNI wajib untuk mengetahui yang berkaitan dengan kesejahteraan prajurit dan keluarganya. Karenanya, Panglima TNI memerintahkan Asrenum Panglima TNI untuk mengundang Direktur ASABRI guna memaparkan hal yang sama.
 
Dia  juga mengucapkan terima kasih kepada Letjen TNI Ediwan Prabowo selaku Sekjen Kemhan yang turut hadir bersama dengan jajaran YKPP untuk memaparkan ini.

"Para Asisten Personel dari ketiga Angkatan supaya mendistribusikan informasi ini kepada bawahannnya, karena ini wajib hukumnya agar para prajurit mengetahuinya,” tutup Moeldoko.
 
Hadir pada acara tersebut antara lain, Kasum TNI Marsdya TNI Dede Rusamsi, Irjen TNI Letjen TNI Syafril Mahyudin, Wakasad Letjen TNI M. Munir, Wakasal Laksda TNI Widodo, Wakasau Marsdya TNI Bagus Puruhito, Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya, para Asisten Panglima TNI dan Asisten Personel Angkatan. [sam]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA