Ada tujuh atlet yang berhasil meraih prestasi di Asian Paragames ke-4 tahun 2023 di Hangzou dan 16 atlet di Asean Paragames 2023 di Kamboja. Selain itu, juga diberikan bonus kepada pelatih senilai Rp175 juta untuk kedua event internasional tersebut.
“Kami dari pemerintah akan mendorong dan mendukung penuh, dan berpartisipasi untuk memajukan atlet-atlet difabel kita, apalagi dalam waktu dekat kita akan menjadi tuan rumah Peparnas, mudah-mudahan ini menjadi penyemat bagi atlet-atlet difabel kita,” kata Hassanudin, di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30, Medan, Jumat (5/4).
Hassanudin berharap kepada para atlet penyandang disabilitas agar bisa meraih prestasi yang lebih baik di Peparnas 2024. Event nasional tersebut, menurut Hassanudin, menjadi sangat penting karena Sumut, akan menjadi tuan rumah.
“Harapan kita prestasi yang diraih di Peparnas 2024 lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, karena kita akan menjadi tuan rumah, prestasi di PON 2024 ditambah prestasi Peparnas akan mengharumkan nama provinsi kita,” kata Hassanudin, di dampingi Kepala Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Sumut Baharuddin Siagian.
Sementara itu, Ketua National Paralimpic Committee (NPC) Indonesia Sumut Alan Sastra Ginting mengatakan, atlet Sumut meraih 8 medali emas, 5 perak dan 4 perunggu di Asian Para Games 2024. Sedangkan untuk Asean Para Games atlet Sumut meraih 20 medali emas, 17 perak dan 12 perunggu.
Pada Asian Para Games cabang olahraga catur menyumbangkan delapan medali emas, 2 perak dan 2 perunggu dan atletik menyumbangkan 2 perak dan 1 perunggu. Di Asean Para Games cabor Atletik menyumbang 12 medali emas, 5 perak dan 5 perunggu, catur menyumbangkan 5 emas, 10 perak dan 7 perunggu. Kemudian angkat berat 1 perak 2 perunggu, Judo 3 emas dan voli duduk 1 perak.
“Apresiasi dari Gubernur kita luar biasa tentu ini akan menjadi motivasi bagi kita semua untuk berlaga di level internasional mapun nanti peparnas di tahun ini,” kata Alan Sastra Ginting.
BERITA TERKAIT: