Padahal, FIFA mengumumkan pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah baru terjadi pada Rabu (29/3).
Yesaya mengklaim, informasi tersebut berasal dari ring 1 Istana atau orang dekat Presiden Joko Widodo.
"Hari itu 26 Maret 2023 petang, saya ngobrol dari sumber saya. Dia mengatakan itu piala dunia batal di Indonesia, dan diarahkan ke Peru," kata Yesaya dalam diskusi daring bertema "Mau Dibawa Kemana Sepakbola Kita?", Sabtu (1/4).
Margi Syarif yang memandu diskusi itu pun mengonfirmasi kembali terkait pernyataan Yesaya.
"Dari mana sumbernya?" Kata Margi.
"Ring 1 Istana," ucap Yesaya.
"Yakin?" tanya Margi. Yesaya pun menjawab yakin.
Setelah itu, Yesaya meminta izin kepada sumber tersebut untuk menyiarkan rumor pembatalan ke publik melalui podcast. Sumber tersebut menyetujui dengan tidak menyertakan nama dan atribusinya.
Setelah rumor tersiar, Yesaya menilai tidak ada respon dari pemerintah. Dia meyakini, pemerintah masih mengedepankan lobi dan diskusi dengan FIFA saat rumor itu didengar.
"Betul informasi sangat tertutup, ketika saya naikkan tidak ada respon sanggahan dari pihak-pihak terkait," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: