Dalam laga melawan Venezuela yang digelar di Stadion Tenis, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, sedianya ada lima pertandingan. Namun karena Indonesia telah memang dalam tiga pertandingan, maka dua pertandingan sisa urung dimainkan.
Karena, meskipun Venezuela menang di dua pertandingan itu, kemenangan Indonesia tidak tergoyahkan.
Ketua Umum PB Pelti, Rildo Ananda Anwar, mengatakan, kemenangan tersebut bukanlah akhir dari prestasi atlet tenis Indonesia.
Menurutnya, prestasi itu adalah awal dari proses panjang yang diharapkan juga berbuah manis. Dalam waktu dekat Indonesia akan mengikuti ajang SEA Games 2022 pada September mendatang.
"Mudah-mudahan apa yang diberikan oleh anak-anak semua pemain-pemain dapat terus ditingkatkan," kata Rildo saat jumpa pers di Stadion Tenis Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, pada Sabtu (5/3).
Rildo juga berterimakasih kepada para sponsor yang telah mendukung pertandingan antara Indonesia dan Venezuela.
Apalagi, hasil dari pertandingan melawan tim dari negeri Simon Bolivar itu berbuah manis.
"Hasilnya sangat membanggakan bagi kita semua. Skor 3-0 ini adalah hal yang kita harapkan. Tidak mudah karena pemain mereka (Venezuela) juga bagus-bagus," pungkasnya.