Santrichain Dorong Kemandirian Pesantren secara Ekonomi

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>

LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Sabtu, 26 Oktober 2024, 19:25 WIB

Santrichain Dorong Kemandirian Pesantren secara Ekonomi

Mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan CEO Ahmad Luthfi Ahmad Luthfi/Ist

Santrichain mendorong inovasi dan transformasi di sektor ekonomi pesantren dengan menggelar Santri Innovation Summit di Sarinah, Jakarta Pusat.

BERITA TERKAIT:

Acara yang berlangsung pada Sabtu, 26 Oktober 2024 ini dihadiri mantan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan CEO Santrichain Ahmad Luthfi.

Yaqut berharap gagasan organisasi pemuda yang peduli dengan perkembangan pesantren.

“Santricain ini memiliki gagasan untuk mendorong pesantren, kemandirian pesantren supaya mendapat outtakernya,” kata Yaqut kepada wartawan.

Yaqut menyambut baik program Santricain untuk kemandirian pesantren sebagai program prioritas.

Saat ini setidaknya sudah ada 36 ribu pesantren atau 10 persen termandirikan secara ekonomi dan sudah bisa menjadi awalan.

“Semoga bisa diperhatikan di Menteri Agama Nasaruddin Umar yang bisa diteruskan,” kata Yaqut.

Santri Innovation Summit menjadi wadah bagi pesantren untuk mempertemukan ide-ide kreatif dan solusi inovatif yang relevan dengan perkembangan ekonomi digital.