Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bondowoso, hingga Jumat (19/1) pukul 12.00 WIB, tercatat 202 unit rumah rusak akibat terjangan angin.
Bahkan cuaca buruk tersebut mengakibatkan 11 orang mengalami luka-luka.
melaporkan perkembangan terkini hasil kaji cepat di lapangan per Jumat (19/1) sebanyak 11 orang mengalami luka-luka. Korban luka telah kembali ke rumah masing-masing setelah mendapatkan perawatan oleh Puskesmas Pembantu Desa Walidono.
"Ada penambahan korban luka akibat angin kencang sebanyak tiga orang. Dua orang mengalami luka ringan dan satu orang luka sedang. Jadi total korban luka 11 orang,” kata Agen Informasi Bencana BPBD Jatim, Hariski Bashori.
Rumah rusak terdampak angin kencang diantaranya berada di Dusun Sumberkencono, Dusun Krajan, Dusun Sampan, dan Dusun Paterongan
Dalam rangka mengantisipasi kejadian angin kencang, BPBD Kabupaten Bondowoso mendirikan Posko Tanggap Darurat di Kantor Desa Walidono.
“Kami mengimbau pemda dan warga tetap waspada dan siap siaga menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti angin kencang yang saat ini berpotensi besar terjadi di beberapa daerah di Indonesia,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Sabtu (20/1).
BERITA TERKAIT: