Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

HMI MPO Kecam Represif Kepolisian ke Masyarakat Nagari Air Bangis

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Senin, 07 Agustus 2023, 06:11 WIB
HMI MPO Kecam Represif Kepolisian ke Masyarakat Nagari Air Bangis
Aparat kepolisian memasuki masjid dengan memakai sepatu saat menangkap warga Nagari Air Bangis/Repro
rmol news logo Ketua umum PB HMI MPO Mahfut Khanafi mengecam keras aksi personel kepolisian yang memasuki masjid dengan mengenakan sepatu dan seragam lengkap saat mengusir masyarakat Nagari Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) di Masjid Raya Sumatera Barat.

Mahfut mengingatkan, institusi Polri harus menjalankan fungsi dan wewenang sesuai amanat undang-undang, yakni memelihara keamanan, ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, namun hal tersebut kini sudah tidak ada lagi.

Ia menilai, apa yang dilakukan oleh aparat kepolisian merupakan bentuk nyata kegagalan institusi polri sebagai pengayom masyarakat dan parahnya pengusiran warga di Sumatera Barat terjadi di tempat ibadah yang semestinya netral dari intervensi aparat.

“Sebagai negara demokrasi, kritik, protes, demontrasi merupakan hal yang wajar, namun arogansi tersebut tidak hanya terjadi di Sumatera Barat namun juga terjadi di wilayah-wilayah lain, kasus Wadas Jawa Tengah serta penangkapan aktivis yang melakukan demontrasu di Bima dan Dompu Nusa Tenggara Barat “ kata Mahfut pada Kantor Berita RMOLJabar, Minggu (6/8).

Mahfut mendesak Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk melakukan reformasi tidak hanya pada struktur namun juga mental para aparatnya. Pasalnya, protes yang dilakukan warga atas usulan Gubernur Sumatera Barat terkait penggunaan lahan seluas 30 ribu hektar untuk Proyek Strategis Nasional bagi PT Abaco Pasifik Indonesia berjalan damai.

“Kami meminta tindakan represif aparat kepolisian tidak terulang kembali, selain pembubaran terjadi di tempat ibadah, penangkapan pada masyarakat, mahasiswa, dan pendamping hukum, disaksikan anak di bawah umur, sangat memilukan,” tutupnya. rmol news logo article

EDITOR: IDHAM ANHARI

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA