Menelusuri hal ini, Tim Jala Hoaks Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memastikan informasi tersebut 100 persen tidak benar alias Hoax.
Hoaks tersebut dibuat berdasarkan peristiwa yang terjadi di Yogyakarta, yakni adanya temuan 904 pemilih yang data alamatnya tidak jelas dan hanya ditulis dengan angka "000".
"Sehingga KPU Kota Yogyakarta juga menampilkan data yang sesuai dengan yang dimiliki oleh Disdukcapil Kota Yogyakarta," sebut Tim Jala Hoaks seperti dikutip redaksi melalui akun Instagram resminya, Rabu (31/5).
Sebagian besar data pemilih "000" yang ditemukan tersebut merupakan penduduk mutasi dari luar daerah. Sebab, saat ini untuk mutasi penduduk tidak lagi harus melampirkan surat keterangan dari wilayah asal.
Atas penelusuran tersebut dapat disimpulkan, klaim adanya pemberian kode "00" terhadap suara yang akan dikondisikan menang oleh KPU adalah tidak benar.
"Informasi ini masuk dalam kategori Konten/ Informasi Sesat (Misleading Content)," demikian Tim Jala Hoaks Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melaporkan.
BERITA TERKAIT: