Ini Alasan Komitmen Fee Formula E Jakarta Beda dengan Negara Tetangga

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Rabu, 29 September 2021, 22:00 WIB
Ini Alasan Komitmen <i>Fee</i> Formula E Jakarta Beda dengan Negara Tetangga
Ajang balapan Formula E akan digelar di Jakarta pada Juni tahun 2022/Net
rmol news logo Fraksi PDI Perjuangan dan Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta sebagai pengusung Interpelasi menyebut besaran komitmen fee Formula E di Jakarta terlalu tinggi dibandingkan negara lain.

Menurut mereka Formula E merupakan pemborosan APBD sebab menghabiskan komitmen fee Rp 2,3 triliun dan biaya pelaksanaan yang capai Rp 4,4 triliun.

Terkait hal ini, Pemprov DKI Jakarta mengatakan Perbandingan komitmen fee antar kota tidak bisa dilakukan secara apple to apple.

Hal itu dikarenakan, beberapa kota menanggung hampir seluruh biaya penyelenggaraan, sedangkan di sebagian kota lain FEO banyak meng-cover biaya.

Adapun nilai komitmen fee masing-masing kota/negara berbeda karena dipengaruhi sejumlah faktor diantaranya apa saja yang di-cover oleh FEO dan jarak lokasi dengan kota penyelenggara lain.

"Kapan kota tersebut menjadi tuan rumah, semakin akhir semakin tinggi komitmen fee," jelas Pemprov DKI Jakarta melalui keterangan tertulisnya, Rabu (29/9).

Untuk Jakarta sendiri beberapa faktor yang mempengaruhi pembiayaan adalah FEO mengcover biaya broadcasting dan penyiaran live di 150 negara.

Selanjutnya akomodasi ribuan official selama sekitar 1 bulan, biaya keamanan, biaya pengiriman barang, asuransi, panggung.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA