Berkaitan dengan isi berita tersebut, tidak sesuai dengan fakta kenyataan di mana sebenarnya selama 3 tahun terakhir kapal KRI Nanggala-402 termasuk kapal perang yang aktif melaksanakan latihan dan operasi.
Selama kurun 2018 sampai dengan saat ini tercatat sudah melaksanakan latihan dan operasi antara lain: Latihan Operasi Komodo Jaya 18, Dukungan Latihan Passusla, Latihan Armada Jaya 19, Latihan Armada 20, dukungan Peperangan Laut Khusus, Dukungan Latopslagab 20 dan Operasi Komodo Jaya serta latihan rutin secara internal yang dilaksanakan seminggu 2 kali.
Keterangan masih aktifnya KRI Nanggala-402 dalam latihan dan operasi 3 tahun yang lalu diberikan Komandan kapal selam KRI Nanggala-402 ke 19 Letkol Laut (P) Yulius Azz Zaenal, yang menjabat sampai tahun 2019.
Ia bahkan membawa berlayar KRI Nanggala-402 ke Natuna saat peresmian Satuan TNI Terintegrasi di Natuna.
Sehingga apa yang diberitakan media online nasional yang mengutip media Korea Selatan tersebut di atas tidak benar.