Seperti yang dilakukan di Kali Sekretaris segmen Jalan Sasak III, Jakarta Barat pada hari ini, Kamis (15/10).
Dijelaskan Kepala Dinas SDA Provinsi DKI Jakarta, Juaini Yusuf, Gerebek Lumpur pada hari ini tidak hanya mengerahkan lebih banyak alat berat, tapi juga kolaborasi lintas dinas dengan mengerahkan 100 Satgas Pelangi.
“Mudah-mudahan dengan adanya kolaborasi ini Dinas SDA bisa lebih cepat menyelesaikan pengerukan ini," terang Juaini saat dikonfirmasi, Kamis (15/10).
Menurut Juaini, Kali Sekretaris dipilih menjadi prioritas lokasi pengerukan karena kawasan tersebut dikenal rawan banjir. Hulu Kali Sekretaris berada di Kelurahan Pondok Pinang dan melintasi Jakarta Selatan hingga ke Jakarta Barat.
Kondisi sekitar kali yang padat penduduk membuat pengerukan tidak dapat dilakukan terlalu dalam, yaitu maksimal kedalaman 1 meter.
"Karena kawasan ini sering banjir. Sehingga sekitar kawasan ini perlu dikeruk. Kali Sekretaris juga dapat kiriman dari hulunya. Selama ini mungkin sudah banyak endapan lumpur di kali ini. Sehingga harus kita keruk untuk menambah kapasitas," lanjut Juaini.
Untuk diketahui, kegiatan pengerukan lumpur di Kali Sekretaris telah dilakukan sejak awal Januari 2020 di Kelurahan Sukabumi Selatan. Total panjang pengerukan Kali Sekretaris di sepanjang 2020 adalah 2.300 meter.
Melalui kegiatan pengerukan ini, diharapkan dapat mengurangi potensi banjir yang biasanya melanda wilayah di sekitarnya. Seperti Kelurahan Sukabumi Selatan (Jl. KPBD, Jl. Assirot, Jl. Sholeh 1), Perbatasan Kelurahan Sukabumi Utara dan Kelurahan Kelapa Dua, serta Jl. Sasak III sampai Jl. Sasak I, Kelurahan Kelapa Dua, Jakarta Barat.
BERITA TERKAIT: