6 Tips Penting Menghadapi Fenomena Ular Di Pemukiman

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Minggu, 22 Desember 2019, 02:47 WIB
6 Tips Penting Menghadapi Fenomena Ular Di Pemukiman
Ilustrasi penangkapan ular/Net
rmol news logo . Maraknya ular yang memasuki rumah warga di beberapa wilayah di Indonesia memang membuat resah masyarakat. Terlebih jenis ular yang belakangan sering ditemukan di pemukiman termasuk yang berbisa. Seperti kobra dan weling.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Hambali Bakar mengatakan, dalam setahun ini telah menerima puluhan laporan ular masuk pemukiman atau rumah.

"Terlebih di November dan Desember ini saat musim penghujan tiba kami menerima cukup banyak laporan untuk mengevakuasi ular yang berada di rumah warga," ujar Hambali, Sabtu, (21/12), dikutip Kantor Berita RMOLBanten.

Hambali menuturkan, penanganan ular memang harus dilakukan pihak yang profesional. Lantaran banyak ular yang mengandung bisa mematikan sehingga berbahaya bagi masyarakat biasa.

"Kami pun memastikan, seluruh ular yang ditangkap tak dimusnahkan atau dimatikan. Ular-ular tersebut dievakuasi untuk dilepaskan ke alam yang lokasinya sangat jauh dari permukiman," tegasnya.

Untuk itu, Hambali meminta masyarakat melaporkan kepada BPBD jika ditemukan ada ular di dalam rumah.

"Kalau tidak memiliki keahlian khusus jangan sekali-kali mencoba menangkap sendiri. Lebih baik melaporkan ke BPBD agar bisa segera ditindaklanjuti," tegasnya.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kota Tangerang melalui seluruh Puskesmas terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait penjagaan rumah yang sehat, sehingga ular enggan masuk.

"Caranya, tidak ada lagi selain menjaga kebersihan rumah, rutin memotong rumput, tidak menumpukkan barang rongsokan di lingkungan rumah. Hal-hal itu yang saat ini kami gencar sosialisasikan ke masyarakat," ungkap Liza Puspadewi, Kepala Dinkes Kota Tangerang.

Kata Liza, ada enam cara mencegah ular masuk rumah. Pertama, menjaga kebersihan rumah, karena rumah kotor dan berantakan menjadi tempat favorit bagi ular.

"Untuk yang kedua, jangan menumpuk barang seperti kardus yang tak terpakai, lalu daun-daun yang tidak dibersihkan dan lainnya. Hal ini bisa membuat keadaan rumah menjadi lembap," bebernya.

Ketiga, pastikan tidak ada tikus di rumah, karena itu makanan ular. Keempat, jangan biarkan sampah menumpuk, jika menumpuk di rumah, mungkin ular akan mengira bahwa rumah itu tidak berpenghuni.

"Kelima, buat pagar khusus, atau saringan saluran air yang bisa menghalangi akses masuk ular. Terakhir, saat sudah terlanjur berhadapan dengan ular kobra, jangan pernah coba-coba melawannya sendirian. Panggil tenaga profesional yang ahli, pastikan jaga jarak dan jangan mengganggunya," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA