Melihat kondisi ini, bertepatan dengan rangkaian Hari Ibu yang jatuh setiap 22 Desember, Badan Musyawarah (Badan Musyawarah) Betawi mengadakan diskusi publik tentang peran perempuan di gedung Blok F, Balaikota, Jakarta Pusat.
Untuk peserta diskusi, Bamus mengundang para Ibu dari banyak wilayah di Ibukota. Bamus Betawi mengundang anggota DPD RI Jakarta Fahira Idris menjadi pembicara.
"Hari ini saya diundang oleh Bamus Betawi, pimpinan Pak Haji Lulung untuk bicara kepada para perempuan Betawi dalam rangka hari Ibu," ujar Senator Jakarta ini.
"Jadi bagaimana perempuan betawi ini supaya tertarik untuk masuk ke dalam bidang politik. Karena kita ini kan masih sangat kurang tokoh-tokoh politik perempuan Betawinya," sambung Fahira.
Kendati begitu, Fahira masih bersyukur karena salah satu wakil Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta diisi oleh perempuan yakni Zita Anjani.
"Saya sebetulnya sebagai perempuan sangat senang sekali beliau bisa menjabat sebagai wakil DPRD. Karena saya merasa kalau ada pimpinan yang perempuan itu pasti sentuhannya agak beda," ujarnya.
"Harapan saya dengan adanya beliau, banyak produk-produk legislasi yang pemanfaatannya untuk keinginan atau kebutuhan ibu-ibu di wilayah DKI Jakarta," demikian Fahira.
BERITA TERKAIT: