
. Dari 127 gunung berapi yang aktif di Indonesia, hanya 69 gunung yang dipantau maksimal selama 24 jam, termasuk Gunung Anak Krakatau.
Begitu disampaikan Kepala Geologi Kementerian ESDM Rudi Suhendar, sesaat lalu (Kamis, 3/1).
"Selain itu, badan geologi ESDM juga telah melakukan pemetaan wilayah mana saja daerah-daerah rawan bencana tsunami, gempa dan longsor," tambah Rudi.
Sementara soal mitigasi, sambung Rudi, pihaknya sudah sudah menjalaninya melalui Peraturan Menteri (Permen) ESDM No 15/2011 tentang mitigasi bencana gunungapi, gerakan tanah, gempa bumi, dan tsunami.
“Kita lalukan kajian soal potensi gempa geologi. Kita juga sudah lalukan pengembangan monitoring,†demikian Rudi.
[jto]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.