Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Keluarga Korban Dilarang Menuntut Lion Air Jika Tanda Tangani Klaim Asuransi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 13 Desember 2018, 21:20 WIB
Keluarga Korban Dilarang Menuntut Lion Air Jika Tanda Tangani Klaim Asuransi
Johan Sorionsong/RMOL
rmol news logo Keluarga korban diminta untuk tidak menuntut penuntasan kasus jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP yang menewaskan 189 penumpang setelah menerima klaim asuransi.

"Ya ada yang namanya R&D. Itu release and discharge kalau kita sudah tandatangani kita sudah tidak bisa men-sue (menggungat/menuntut) Lion, Boeing dan beberapa perusahaan di sana yang terkait. Banyak sekali perusahaan sebenarnya secara hukum masih bisa kita," jelas Johan Sorionsong, ayah korban Hizkia Jorry Sorionsong di depan Istana Negara Jakarta, Kamis (13/12).

Dia membandingkan, di Amerika Serikat dan beberapa negara lain jika kehilangan jiwa akibat kecelakaan akan sangat diperhatikan dan dihargai.

"Kalian tahu santunan asuransi kan kecil. Masak jiwa manusia di AS, di beberapa negara dihargai sangat baik. Saya saja Rp 100 triliun ngasih ke saya, saya buang duitnya. Yang penting anak saya kembali ke rumah," tutur Johan.

"Nyawa tidak bisa dihargai dengan uang. Tapi kasih lah yang layak, yang pas," tambahnya.

Johan sendiri mengaku belum mengambil uang asuransi pengganti baik dari pemerintah maupun pihak Lion Air.

"Saya sengaja belum ambil, saya tidak mau ambil uang. Kita mau fokus ke 64 jenazah ini dulu," katanya

Johan menekankan bahwa jika menandatangani klaim asuransi maka pihak keluarga korban tidak boleh menuntut pihak Lion Air maupun Boeing.

"Tidak boleh menuntut semuanya yang terkait, bukan dipaksakan. Kita kalau mendapat santunan semuanya itu kita harus taken. Kan kita tidak mau tanpa embel-embel," jelasnya.

Hingga saat ini, kata Johan, beberapa keluarga korban ada yang sudah dan ada yang belum menerima klaim asuransi tersebut.

"Sudah ada beberapa. Ya mungkin karena ada beberapa keluarga juga yang kita tidak tahu kondisi ekonomi keluarga," demikian Johan. [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA