Jusuf Kalla Pastikan Pemerintah Tidak Halangi Umat Beragama Beribadah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Selasa, 11 Desember 2018, 18:58 WIB
Jusuf Kalla Pastikan Pemerintah Tidak Halangi Umat Beragama Beribadah
Jusuf Kalla hadiri Peringatan Hari HAM Sedunia/RMOL
rmol news logo Menghargai hak asasi manusia (HAM) yang paling sederhana adalah dengan menghormati satu sama lain dalam kehidupan berbangsa.

Demikian diingatkan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam Peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia 2018 di Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Selasa (11/12).

"Kita harus saling menghargai satu sama lain sehingga setara," katanya.

Jusuf Kalla menjelaskan, seperti kebiasaan di Indonesia, setiap pejabat atau siapapun yang akan menyampaikan pidato selalu mengucapkan doa selamat dari berbagai agama.

"Sekarang pemerintah mengucapkan salam dari mulai assalamualaikum sampai om swastiastu. Itu semuanya cara Indonesia menjaga toleransi, walaupun artinya sama," jelasnya.

Jusuf Kalla juga menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah menghalang-halangi umat beragama di Indonesia untuk melakukan ibadah sesuai kepercayaan masing-masing.

Salah satu bukti nyata adalah pemerintah menjadikan semua hari besar keagamaan sebagai libur nasional.

"Hari libur semua punya masing-masing agama. Itu agar tidak diskriminasi," imbuh Jusuf Kalla. [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA