Fasilitas Pendukung LRT Jakarta Masih Berantakan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 29 Agustus 2018, 22:50 WIB
Fasilitas Pendukung LRT Jakarta Masih Berantakan
Uji Coba LRT/RMOL
rmol news logo Uji Coba kereta ringan atau Light Rail Transit Jakarta rute Velodrome (Rawamangun) menuju Kelapa Gading khusus awak media dilakukan hari ini, Rabu (29/8).

Berdasarkan pengamatan, sejumlah pekerja masih bekerja keras menyelesaikan lima stasiun LRT Jakarta. Beberapa sudut juga masih tertutupi jaring, terpal dan spanduk.

Padahal Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menjabat gubernur DKI Jakarta berkali-kali sesumber bahwa LRT Jakarta bisa dipergunakan untuk mendukung pesta olahraga Asian Games 2018.

Namun sayangnya, hingga Asian Games 2018 hampir rampung, fasilitas pendukung LRT Jakarta seharga Rp 6,8 triliun itu masih berantakan.

Manajer Proyek LRT, Allan Tandiono mengatakan, uji coba kereta LRT ini masih diawasi oleh enginer Korea. Rencananya, LRT ini akan beroperasi optimal mulai Desember 2018 nanti. Dia berharap, keberadaan LRT ini akan memberi budaya baru bagi masyarakat Jakarta.

"Satu rangkaian bisa mengangkut 54 penumpang dengan berdiri atau duduk tapi nyaman. Yang perlu diperhatikan itu budaya. Karena sarana dan prasarana telah baik. Harus ada peradaban baru," kata Allan, dilansir RMOLJakarta.

Menurut Allan, proses uji coba operasi selama 30 hari dimulai pada 21 Agustus hingga 20 September 2018.

Uji coba operasi tersebut ditandai dengan dua surat rekomendasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan.[lov]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA