TB Hasanuddin Pertanyakan Rencana Ridwan Kamil Bentuk Majelis Pertimbangan Gubernur

"Saya menaruh apresiasi. Tapi harus dipelajari dulu, apakah ide itu sesuai dengan aturan perundang-undangan? Apalagi dengan menggunakan kata 'majelis'," ujar TBH dalam keterangannya, Rabu (25/7).

Menurut ketua DPP PDIP Jabar itu, sikap dia jelas, yaitu akan tetap mendukung program-program gubernur baru selama program itu bermanfaat untuk rakyat Jabar.

Tapi juga akan tetap mengkritisinya bila itu tidak ada manfaatnya atau tidak sesuai dengan aspirasi rakyat Jabar. Tentu cara mengkritisinya harus dilengkapi dengan data dan fakta di lapangan, berikut solusi alternatif terbaik akan disodorkan.

"Sikap ini akan saya lakukan, dan tidak perlu saya 'dicangcang' dengan nama majelis. Apalagi sebagai ketua partai  rasanya tidak mungkin, toh kami PDIP pasti punya perwakilan juga di DPRD Jabar," sebut TBH.

"Selamat bertugas untuk pak Gubernur dan pak Wakil gubernur, semoga amanah," tambahnya.

KPU Jabar resmi menetapkan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum sebagai gubernur dan wakil gubernur Jabar periode 2018-2023. [rus]