Direktur Utama PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang, Sumarya menyebutkan, 17 ribu sambungan air bersih selama kurun waktu 2018 dipersiapkan dengan prioritas di lima kecamatan yang meliputi Neglasari, Batuceper, Benda, Cipondoh dan Tangerang.
Menurut Sumarya, setiap tahunnya jumlah sambungan air bersih ke masyarakat terus meningkat. Tercatat pada tahun 2013 sebanyak 26.499 sambungan langganan, bertambah jadi 27.526 sambungan langganan di tahun 2014 dan 28.088 tahun 2015.
Kemudian di tahun 2016 mencapai 33.039 serta lonjakan drastis di tahun 2017 yakni 42.200 sambungan langganan.
"Pemenuhan air bersih merupakan program Kota Tangerang dalam mewujudkan kota yang layak huni untuk masyarakatnya," ucapnya.
Pemko juga membuka layanan pengaduan yang kini sudah terintegrasi dengan Aplikasi LAKSA.
"Kami terus memenuhi kebutuhan air bersih sebagai kebutuhan dasar warga. Kami pun melakukan jemput layanan agar warga mendapatkan air bersih sehingga seluruhnya terlayani," paparnya.
Ia menjelaskan, selain memberikan pasokan air bersih bagi masyarakat Kota Tangerang, PDAM Tirta Benteng memberikan suplai air bersih bagi kebutuhan di kawasan Bandara Soekarno - Hatta.
Pada akhir tahun 2017, PDAM Tirta Benteng menyuplai kebutuhan air sebanyak 90 liter per detik sementara di tahun ini meningkat menjadi 100 liter per detik. Hal ini sejalan dengan peningkatan jumlah penumpang dan sarana yang ada di Bandara Soekarno - Hatta, juga mendorong bertambah suplai yang diberikan.
[wid]
BERITA TERKAIT: