Sumpah Pemuda Harus Satukan Semangat Mahasiswa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 30 Oktober 2017, 16:36 WIB
Sumpah Pemuda Harus Satukan Semangat Mahasiswa
Prof. Agustinus/RMOL
rmol news logo Momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober harus menyatukan semangat mahasiswa untuk menerapkan nilai-nilai kebhinnekaan yang diperoleh ke tengah masyarakat.

Rektor Universitas Tarumanegara (Untar) Prof. Agustinus Purna Irawan mengatakan, mahasiswa saat ini jangan lagi terkotak-kotak. Semangat kebhinnekaan harus dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat.

"Pemuda jangan terbawa kepentingan kelompok yang sering menjerumuskan mereka ke tindak pidana korupsi. Contoh ada bupati muda atau anggota dewan muda yang terjerat kasus korupsi," jelas Agustinus kepada wartawan, Senin (30/10).

Menurutnya, mahasiswa yang sudah terjun ke tengah masyarakat harus menerapkan nilai-nilai kebhinnekaan yang diperoleh saat menempuh pendidikan di lingkungan kampus.

"Pemuda dan mahasiswa jangan terprovokasi informasi hoaks. Tapi harus bisa menjunjung tinggi nilai-nilai budi luhur," kata Agustinus.

Ketua Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) III DKI Jakarta Illah Sailah menambahkan, mahasiswa harus punya sikap pantang menyerah dan tidak gentar menghadapi perkembangan zaman. Karena, usai mengenyam pendidikan tinggi harus siap menjadi sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif.

"Lulusan pendidikan tinggi jangan gentar menghadapi pengurangan akibat teknologi yang menggantikan peran manusia. Yang terpenting tidak melawan arus, tetapi bisa beradaptasi menjadi SDM profesional yang kreatif dan inovatif," paparnya.

Untuk bersaing dengan tenaga kerja asing, lanjutnya, lulusan perguruan tinggi harus bisa mengaplikasikan kompetensi dan mengembangkan potensi diri. Tenaga kerja asing bisa bekerja setelah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan oleh peraturan.

"Tidak boleh ada bangsa manapun yang merebut NKRI dari bangsa Indonesia. Oleh karena itu, pemuda harus tetap bersatu menjunjung gotong royong menjadi bangsa besar yang merdeka dan memerdekakan bangsa lain," demikian Illah. [wah] 

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA