"Ini kantor Presiden dan bukan tempat bermain, itu saja alasannya. Jadi kita datang untuk bekerja. Wartawan datang untuk meliput dan bukan bermain," ujar Kepala Biro Pers Media dan Informasi Istana Kepresidenan Bey Machmudin, Rabu (20/7).
Dia menjelaskan, setiap orang yang masuk ke kawasan Istana telah melalui pemeriksaan ketat, karena istana merupakan tempat steril. Sementara, bermain Pokemon Go membutuhkan gerakan yang aktif bahkan sudah tidak peduli dengan kondisi sekitarnya, sehingga jika bermain di lingkungan Istana bisa menimbulkan kecurigaan petugas keamanan.
"Semua yang masuk ke sini mohon tidak main Pokemon," kata Bey.
Untuk memperingatkan, sejumlah titik di Istana Negara saat ini ditempel tulisan berisi larangan bermain Pokemon GO, yang berbunyi 'Dilarang Bermain Atau Mencari Pokemon di Lingkungan Istana'.
Diketahui, Pokemon Go merupakan permainan augmented reality yang memadukan dunia animasi dan dunia nyata. Monster Pokemon dapat terlihat secara nyata di lokasi tempat pemain berada melalui kamera ponsel berbasis iOS dan Android dengan bantuan GPS. Permainan yang dikembangkan Niantic Inc. tersebut mewajibkan pemainnya memburu monster Pokemon yang muncul tidak terduga untuk memperoleh nilai.
[wah]
BERITA TERKAIT: