PMI Tetap Siaga Bantu Pemudik

Personil PMI disiapkan untuk menjadi tenaga medis bantuan, baik dalam melakukan prosedur pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) maupun mengevakuasi korban kecelakaan yang harus segera di rawat di rumah sakit.

"Kami sudah menyiapkan peralatan P3K dan ambulan Mengantisipasi jika terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban luka parah," kata salah seorang Tim Monitoring Pelaksanaan Posko Kesehatan Bersama Operasi Ramadniya, Mei Warsono di Padalarang, Bandung, Sabtu (9/7).

Dia menjelaskan, ambulance yang disiapkan untuk mengevakuasi korban lakalantas dari lokasi ke beberapa rumah sakit terdekat seperti Rumah Sakit Cibabat, Rumah Sakit Cahya Kawaluyaan Kota Baru Parahiangan dan Rumah Sakit Dustira Cimahi.

Menurut Mei, personilnya setiap tahun selalu terlibat dalam posko lebaran." Tiap tahun kami terlibat dan stand by di Posko. Tiap hari ada 5 personel yang siap 24 jam sejak tanggal 1Juli hingga tanggal 12 Juli nanti.Tercatat sudah tiga orang korban kecelakaan lalulintas yang di bawa ke Rumah Sakit Cahya Kawaluyaan Kota Baru Parahiangan," ungkapnya.

Tahun ini, fasilitas Posko lebih representatif termasuk tempat ibadah juga ada. Hanya saja, Mei menyarankan agar pemerintah buka posko juga di dekat jalan Kolonel Masturi untuk mengantisipasi kejadian kecelakaan kemarin. [sam]