Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Polisi Sulistyo Pudjo Hartono memaparkan, setelah diteliti, seluruh senjata dan bahan peledak tersebut merupakan peninggalan Belanda yang terkubur saat perang dengan Jepang.
"Sudah kami cek, senjata dan bahan peledak tersebut keluaran tahun 1925 hingga 1932. Saat ditemukan juga kondisinya sudah rusak dan berkarat. Dulunya asrama polisi ini merupakan asrama polisi zaman Belanda," kata Pudjo seperti dimuat
RMOLJabar.Com (Senin, 18/1).
Pudjo melanjutkan, selama dua hari penuh, mulai Sabtu (17/1) hingga Minggu (18/1) malam, tim Jihandak Brimob Polda Jabar melakukan penyisiran ke seluruh halaman asrama polisi Cipelang Polres Sukabumi Kota dengan menggunakan metal detector. Alhasil, dipastikan di lokasi tersebut sudah bersih dan tidak ada lagi senjata dan bahan peledak.
"Karena kondisinya sudah keropos, senjata-senjata sisa perang tersebut dihancurkan dengan cara dipotong, yang lainnya juga dihancurkan," terangnya.
[wid]
BERITA TERKAIT: