Menurut Kepala Dinas Sosial Kabupaten Subang, Yayat Sudrajat, pembentukan KSB sesuai dengan kerawanan bencana yang meliputi longsor, angin puting beliung, dan banjir.
Enam KSB itu berlokasi di wilayah Kecamatan Sagalaherang, Kecamatan Cisalak, Kecamatan Legonkulon, Kecamatan Blanakan, Kecamatan Pusakanagara, dan Kecamatan Ciasem.
Yayat menekankan, KSB ini ujung tombak dalam memetakan penanganan kokasi pengungsian, penyaluran bantuan maupun memediasi keperluan para korban bencana, dan penyusunan data bencana.
Dengan begitu bisa melakukan estimasi apa yang harus dilakukan oleh kita,†ujar Yayat dalam Pertemuan Siaga Bencana di Ruang Rapat Bupati Subang, Selasa (1/12) seperti dimuat
RMOLJabar.Com.
Untuk penanganannya meliputi antisipasi, saat terjadi bencana, dan sesudah peristiwa bencana.
"Kita belajar dari peristiwa yang terjadi pada tahun sebelumnya (2014) saat terjadi banjir besar. Kita (tim bantuan) sulit berkoordinasi, padahal tim bantuan berdatangan dengan peralatan yang lengkap," jelas Asisten Administrasi Pembangunan Pemkab Subang, Cecep Supriatin, menambahkan
.[wid]
BERITA TERKAIT: