Badan Nasional Penanggulangan Bencana ((BPNB) mendata banjir bandang itu melanda 10 desa di Kecamatan Toili, enam desa di Kecamatan Toili Barat dan Kecamatan Moilong.
"Dampak banjir Kecamatan Toili 3.594 kk/14.375 jiwa rumahnya terendam banjir, satu desa belum terdata," kata Kepala Pusat, Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Senin (11/8).
Sementara di Kecamatan Toili Barat ada 962 kk/3.341 jiwa yang rumahnya terendam banjir.
"Kecamatan Moilong belum terdata, korban hanyut belum ditemukan," katanya.
Sutopo mengatakan, kerugian materil Kecamatan Toili, ada dua jembatan rusak berat, bendungan sepanjang 15 meter rusak, pagar sekolah rusak berat sepanjang 15 meter dan tanggul sepanjang 3 meter rusak. Sementara itu di Kecamatan Toili Barat 4.530 Ha sawah rusak dan Kecamatan Moiling belum terdata.
"Kronologis kejadian awalnya, hujan yang terjadi sejak sore hari, hari Sabtu 9 Agustus 2014 sampai dengan Minggu siang tidak berhenti dengan waktu lama. Upaya BPBD Banggai telah memberikan logistik seadanya. Saat ini kebutuhan mendesak logistik makanan dan air bersih," kata Sutopo.
[wid]
BERITA TERKAIT: