
Harga hewan kurban seperti sapi di Tasikmalaya, menjelang hari raya Idul Adha, melambung tinggi hingga 35 persen per ekor.
Seperti terlihat pada penjualan hewan kurban di Jalan H Juanda Kota Tasikmalaya. Bahkan sapi yang belum waktunya untuk dijadikan hewan kurban karena masih muda, juga ikut mengalami kenaikan. Kondisi ini pun dikeluhkan para pembeli yang ingin mendapatkan hewan kurban yang baik karena harganya mahal.
Bukan hanya pembeli, pedagang juga merasa kesulitan untuk menurunkan harga. Sebab kenaikan harga sudah dari peternaknya.
"Konsumen yang datang memang tiap harinya banyak. Tapi mereka hanya menanyakan harga saja. Ya, belum ada yang jadi membeli," keluh seorang pedagang sapi, Ade Rohidin.
Menurutnya, stok sapi impor yang belakangan langka menjadi penyebab harga sapi lokal terdongkrak
.[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: