Tiga Kecamatan yang terendam yaitu Kecamatan Gandrungmangu, Kedungreja dan Sidareja.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Lakhar BPBD) Cilacap, Wasi aryadi mengatakan akibat banjir tersebut ratusan rumah penduduk di belasan desa wilayah tiga kecamatan terendam banjir setinggi antara 30 hingga 60 centimeter di dalam rumah.
Dalam data BPBD Cilacap, 107 jiwa atau 59 KK terpaksa mengungsi. Warga mengungsi di Markas Komando Rayon Militer (Koramil) Sidareja dan Aula Kecamatan Sidareja.
“Yang mengungsi di Koramil dan Gedung Kecamatan adalah warga Kecamatan Sidareja dan sedikit Warga Kedungreja,†ujarnya.
Seain merendam pemukiman, banjir yang terjadi di tiga kecamatan ini juga merendam areal persawahan dan jalan raya.
Warga Wringinharjo, Sabik al Fauzi mengatakan genangan di pekarangan penduduk berkisar antara 70 centimeter hingga 100 meter. Dikhawatrikan genangan air masih bertambah tinggi. Pasalnya siang hingga sore ini masih hujan kendati dengan intensitas ringan hingga sedang.
“Hujan masih terus terjadi sehingga warga khawatir genangan akan bertambah tinggi,†jelas Sabik.
Beberapa jalan yang terendam antara lain, Jalan di titik SPBU Wringinharjo, Cibogo Sidareja, dan areal Pasar Karna Sidareja. Ruas jalan ini menghubungkan Cilacap-Pangandaran dan Cilacap-Tasikmalaya.
[dem]
BERITA TERKAIT: