Berdasarkan data yang diunggah Pemerintah Kabupaten Kudus per Kamis kemarin (24/6), penambahan kasus baru tercatat 156 orang.
Angka tersebut cenderung menurun jika dibandingkan dengan pertambahan kasus yang tercatat pada Rabu (23/6), yang sebanyak 261 kasus.
Penurunan kasus ini turut disampaikan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kudus dr Ahmad Syaifuddin saat mengisi webinar bertajuk "Tim Mitigasi PB IDI dan Media Terkait Situasi Terkini Pandemi dan Perlindungan Dokter di Indonesia" pada Jumat (25/6).
"Di Kudus Alhamdulilah sudah mulai mengalami penurunan," ujar Ahmad Syaifuddin.
Ipul, sapaan karib Ketua IDI Kudus itu, juga bersyukur atas sikap warga yang mulai antusias mengikuti vaksinasi Covid-19. Meskipun,katanya, masyarakat yang mengikuti masih didominasi oleh kelompok usia produktif ketimbang lanjut usia (lansia).
"Terkait vaksinasi, alhamdulillah antusiasme masyarakat itu sudah cukup baik. Terutama pada usia produktif, tapi justru anehnya lansia masih minim," demikian Ipul.
Berdasarkan data sebaran Covid-19 di Kabupaten Kudus per Kamis (24/6) kemarin, ada penambahan kasus baru sebanyak 156.
Selain itu, pada hari yang sama juga tercatat 426 orang pasien positif yang tengah dirawat di rumah sakit. Sementara itu, ada 1.554 orang terkonfirmasi positif menjalani isolasi mandiri.
Sehingga jumlah total kasus aktif Corona di Kudus hingga kemarin mencapai 1.980 orang.
BERITA TERKAIT: