Senin kemarin (23/4), Korsa melaporkan Romli atas penistaan agama melalui media sosial Twitter. Romli yang menyebut twitt tersebut adalah hoax alias palsu, melapor balik Korsa pada Senin malam.
"Kami tidak takut sedikit pun tentang laporan itu. Kami akan hadapi apapun yang diinginkan oleh Guntur Romli," kata Koordinator Korsa Amirullah Hidayat, Selasa (24/4).
Baca:
Relawan Korsa Laporkan Guntur Romli Ke Bareskrim
Jelas Amir, polisi dalam hal ini penyidik Bareskrim Polri, harus netral dalam menangani kasus ini sebab laporan yang dibuat pihaknya mempunyai bukti yang kuat.
"Kami akan buktikan apa yang kami laporkan itu benar. Kami akan menghadirkan ahli IT tentang kebenaran cuitan anda," terangnya.
"Jangan dipikirnya kami bodoh seolah-olah itu bukan cuitan dia, sudah nyata itu adalah cuitannya. Kami akan buktikan nanti," ujar tokoh muda Muhammadiyah itu menambahkan.
Baca juga:
Guntur Romli Bantah Pernah Berkicau Hina Islam Yang Dilaporkan Bekas Relawan Jokowi
Amir menambahkan, polisi harus segera menangkap Romli, karena kalau masih dibiarkan berkeliaran maka akan membuat umat Islam bisa marah.
"Polisi jangan takut tekanan dari pihak manapun untuk mengusut kasus penistaan oleh Guntur Romli, polisi jangan percaya begitu saja dengan alasan Guntur Romli," tegas Amirullah Hidayat.
[rus]