Saat menyambangi Komnas HAM orang nomor satu di Korps Bhayangkara itu teringat ketika masih menjadi perwira menangah yang mengawal aksi di depan kantor Komnas HAM. Kala itu, sambung Tito dirinya beroangkat Mayor atau Kompol, hingga naik satu tingkat Tito tetap ditugaskan mengawal demo.
"Karna sejak jaman saya Mayor, Letkol, saya udah di sini. Tapi jadi pengamanan kalo ada demo," kelakar Tito di kantor Komnas Ham.
Dengan kedatanganya, Tito berharap terciptanya hubungan dan kerjasama yang baik antara Polri dan Komnas HAM dengan menghormati tugas dan fungsi masing-masing.
"Enggak berarti datang ke sini Polri mau deketin Komnas HAM supaya kongkalingkong, enggak," kata Tito.
Dalam pertemuan itu, sambung Tito Polri dan Komnas HAM menemui kesepakatan dalam jangka pendek terutama dalam menghadapi tahun politik 2018 dan 2019 yang akan datang diantaranya, upaya mendinginkan suasana, menyampaikan kemerdekaan berpendapat serta kemerdekaan masyarakat dalam menentukan hak pilihnya.
"Kami sepakat dalam masalah ini dengan Komnas HAM untuk menyejukkan suasana," pungkas Tito.
[nes]