Dugaan Sementara, Yan Anton Tersangkut Korupsi DAK Dan Bansos

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Minggu, 04 September 2016, 19:33 WIB
Dugaan Sementara, Yan Anton Tersangkut Korupsi DAK Dan Bansos
Foto: Net
rmol news logo Selain Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian, beredar kabar bahwa tim Satuan Tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga ikut menciduk pihak swasta dan pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuasin dalam operasi penangkapan pagi tadi (Minggu, 4/9).

Diduga, mereka dicokok karena  telibat kasus dugaan korupsi dana alokasi khusus (DAK) dan bansos dengan total kerugian negara mencapai sebesar Rp 21 miliar.

Pelaksana Harian Kabiro Humas KPK, Yuyuk Andriati membenarkan jika tim Satgas KPK adanya operasi tangkap tangan (OTT) di daerah Sumatera Selatan.

"Mengenai siapa, berapa orang dan kasusnya apa akan diumumkan besok (Minggu, 5/9)," jelasnya Yuyuk saat dihubungi wartawan.

Sebelumnya Tim Satgas KPK bersama Brimob Polda Sumsel juga menggiring tiga pejabat teras di lingkungan Pemkab Banyuasin.

Mereka masing-masing berinisial FIR, MAR dan RUS.

Berdasarkan info yang dihimpun RMOLSumsel.Com, rombongan KPK dan Brimob Polda Sumsel berjumlah 11 orang tiba di rumah dinas Bupati Banyuasin sekitar pukul 10.30 WIB. Berselang 15 menit kemudian, keluar empat pejabat tersebut dengan dikawal tim KPK dan Brimob yang bersenjata lengkap.[wid]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA