Universal sempat menarik lagu-lagu dari daftar artisnya pada Februari lalu. Setelah tercapai kesepakatan, kedua belah pihak kini akan secepatnya mengembalikan konten ke platform yang menampung lebih dari satu miliar pengguna tersebut.
Bagian penting dari kesepakatan ini adalah perlindungan artis dari AI generatif.
“TikTok dan UMG akan bekerja sama untuk memastikan pengembangan AI di industri musik akan melindungi karya seni dan perekonomian dari artis dan penulis lagu tersebut,” tulis perusahaan milik ByteDance, seperti dikutip dari
Engadget, Jumat (3/5).
“TikTok juga berkomitmen untuk bekerja sama dengan UMG untuk menghapus musik tidak sah yang dihasilkan oleh AI dari platform, serta alat untuk meningkatkan atribusi artis dan penulis lagu," lanjutnya.
Kesepakatan ini juga mencakup peluang monetisasi baru dari ekspansi TikTok baru-baru ini ke dalam e-commerce. TikTok dilaporkan juga akan membantu artis dengan menyediakan alat seputar analitik, tiket terintegrasi, dan banyak lagi.
Universal mengambil langkah drastis dengan menarik musik awal tahun ini, memaksa platform untuk membisukan video atau mengganti lagu dengan opsi dari label lain.
“Saat negosiasi kami berlanjut, TikTok berusaha menindas kami agar menerima kesepakatan yang nilainya lebih rendah dari kesepakatan sebelumnya, jauh di bawah nilai pasar wajar dan tidak mencerminkan pertumbuhan eksponensial mereka,” kata UMG saat itu.
BERITA TERKAIT: