Usai pertemuan, Prabowo menuturkan bahwa perbincangan dengan Paul Keating mencakup sejumlah topik strategis lintas sektor.
“Ya, di bidang hubungan internasional, di bidang ekonomi, di bidang geoekonomi, geopolitik. Banyak sekali,” ungkap Presiden.
Menurut Kepala Negara, Paul Keating merupakan sosok berpengalaman dengan wawasan tajam terhadap dinamika global.
“Saya kira sangat bagus. Beliau sangat berpengalaman. Pemikiran-pemikiran beliau sangat jernih. Pengalaman beliau sangat banyak. Jadi saya, apa ya, saya merasa banyak sekali saya dapat dari pemikiran-pemikiran beliau,” ujar Prabowo.
Ia menegaskan bahwa Indonesia dan Australia memiliki kepentingan bersama untuk mempererat kerja sama bilateral yang saling menguntungkan dan berorientasi pada kemajuan kawasan.
“Kalau kita bekerja sama dengan baik di semua bidang, ini akan membawa manfaat yang sangat besar untuk kedua negara dan untuk kawasan kita semuanya,” ucap Presiden.
BERITA TERKAIT: