Konferensi bergengsi ini mengusung tema “Innovating for a Sustainable Future: New Paradigms in Pharmaceutical Sciences” dan dihadiri oleh ratusan peneliti, akademisi, serta perwakilan apoteker dari seluruh dunia. Para mahasiswa berkesempatan mempresentasikan hasil riset secara langsung di hadapan komunitas internasional.
“Partisipasi mahasiswa kami ini bukan hanya bentuk pengakuan kualitas riset mereka, tetapi juga pembuktian bahwa UTA’45 melahirkan peneliti-peneliti muda yang siap berkompetisi di tingkat dunia,” ujar Rektor UTA’45 Jakarta, Prof Diana Laila Ramatillah dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin, 22 September 2025.
Kehadiran delegasi mahasiswa UTA’45 Jakarta di Cyberjaya University menjadi tonggak penting bagi kampus dalam memperkuat jejaring akademik internasional serta memperluas kolaborasi riset di bidang farmasi klinis, obat-obatan baru, dan terapi berkelanjutan.
"Mereka bukan hanya membawa riset, tapi juga harapan bahwa farmasis Indonesia siap menjadi motor perubahan global. Saya ingin menegaskan, dunia farmasi ke depan bukan hanya soal teori, tapi soal keberanian untuk menghadirkan inovasi nyata," sambungnya.
Dengan prestasi ini, UTA’45 Jakarta menegaskan komitmen untuk terus mendorong mahasiswa aktif berkiprah di kancah internasional, membawa nama bangsa sekaligus memperkaya khazanah ilmu pengetahuan global.
BERITA TERKAIT: