Diberitakan
Reuters pada Jumat 30 Mei 2025, pembangunan tersebut ditaksir bernilai investasi lebih dari 1 miliar Dolar AS atau sekitar Rp16,2 triliun dengan nama Trump Tower.
Proyek ini akan menjadi inisiatif besar kedua Trump Organization menyusul proyek resor golf di wilayah utara Vietnam.
Wakil Presiden Senior Trump Organization, Eric Trump juga telah berkunjung ke Vietnam pekan lalu untuk meninjau resor golf dan ke lokasi Trump Tower.
"(Proyek ini) akan membuat iri seluruh Asia dan seluruh dunia," kata Eric Trump.
Ia juga menyatakan akan sering berkunjung ke Vietnam untuk memastikan proyek-proyek besar itu dapat berjalan sesuai rencana.
Trump Tower direncanakan berdiri di kawasan Thu Thiem, pusat keuangan baru yang dikembangkan di jantung Kota Ho Chi Minh. Di area strategis ini, pemerintah kota menargetkan pertumbuhan pusat bisnis baru bertaraf internasional.
Proyek menara pencakar langit ini diperkirakan akan mengikuti pola kerja sama seperti proyek golf sebelumnya. Trump Organization akan mengelola operasional, sementara pengembang properti lokal Kinhbac City bertanggung jawab atas pengembangan fisik dan pendanaan utama.
"Usaha patungan ini akan fokus pada pengembangan hotel bintang lima, lapangan golf bergaya kejuaraan, serta kawasan perumahan mewah dengan fasilitas tak tertandingi di Vietnam," demikian pernyataan Kinhbac City pada Oktober lalu.
BERITA TERKAIT: