Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Nicolas Maduro Resmi Dilantik Jadi Presiden Venezuela Periode 2025-2031

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Sabtu, 11 Januari 2025, 00:27 WIB
Nicolas Maduro Resmi Dilantik Jadi Presiden Venezuela Periode 2025-2031
Presiden Venezuela Nicolas Maduro (kiri) membaca sumpah pelantikan di hadapan Presiden Majelis Nasional Jorge Rodriguez di Caracas, Venezuela, pada Jumat, 10 Januari./Net
rmol news logo Nicolas Maduro Moros secara resmi dilantik sebagai Presiden Republik Bolivarian Venezuela untuk periode 2025-2031, hari Jumat, 10 Januari 2024, di Majelis Nasional Venezuela di Caracas.

Pelantikan Maduro menandai akhir dari perselisihan hasil pemilu yang berlangsung sejak 28 Juli 2024.

Upacara pelantikan digelar secara sederhana di sebuah ruangan kecil di Majelis Nasional, berbeda dengan pelantikan sebelumnya yang berlangsung megah di aula utama gedung itu.

Presiden Majelis Nasional, Jorge Rodríguez, memimpin prosesi, mengenakan selempang kepresidenan pada Maduro di tengah tepuk tangan dari hadirin.

Dalam pidato perdananya, Maduro menegaskan bahwa kekuasaan yang dipegangnya adalah hasil kehendak rakyat Venezuela.

“Kekuasaan ini tidak diberikan oleh pemerintah asing, presiden asing, atau pemerintah gringo," kata Rodríguez. 

Upacara pelantikan Maduro dihadiri sejumlah kepala negara sahabat Venezuela seperti Presiden Nikaragua Daniel Ortega dan Presiden Kuba Miguel Díaz-Canel.

Pelantikan berlangsung lancar tanpa gangguan dari kelompok oposisi yang sebelumnya mengancam akan melakukan perlawanan dan melantik kandidat yang menurut mereka memenangkan pemilihan presiden, Edmundo González. 

Edmundo González yang pernah menjadi duta besar Venezuela untuk Argentina dan Aljazair itu kini berada di Madrid, Spanyol. 

Edmundo González sempat dikatakan akan kembali ke Venezuela untuk dilantik oleh para pendukungnya. Namun sampai pelantikan Maduro ia tidak kunjung menampakkan batang hidung. 

Aksi kelompok oposisi yang dipimpin Maria Corina Machado sehari sebelum pelantikan Maduro hanya diikuti oleh sedikit massa. Tidak seperti sesumbar yang disampaikan sebelumnya. 

Kelompok oposisi mengklaim polisi sempat menangkap Maria Corina Machado di tengah aksi dan menginterogasinya. Namun pihak keamanan membantah kabar itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA