Tersangka yang diidentifikasi oleh media lokal sebagai penyair berusia 71 tahun, Juraj Cintula telah didakwa dengan percobaan pembunuhan.
Jaksa penuntut sebelumnya telah mengajukan permintaan agar Cintula ditempatkan dalam tahanan pra-sidang, sebab insiden tragis yang menargetkan pejabat negara ini telah mengguncang masyarakat Slovakia.
Mengutip
Hurriyet Daily News, Cintula diketahui menembak PM Slovakia sebanyak lima tembakan, dan memukulnya empat kali ketika Fico berjalan menuju para pendukungnya setelah pertemuan pemerintah di kota Handlova, Slovakia tengah.
Atas insiden tersebut, Fico segera dievakuasi ke rumah sakit dengan helikopter dan menjalani operasi selama lima jam.
"Pasien sudah sadar sekarang, kondisinya stabil, tapi dia masih dalam perawatan intensif. Kondisinya sangat serius," kata direktur Rumah Sakit Roosevelt, Miriam Lapunikova, di kota Banska Bystrica, Slovakia tengah.
Percobaan pembunuhan ini sangat mengejutkan bagi Slovakia, anggota Uni Eropa dan NATO dengan populasi 5,4 juta orang, yang telah terpecah secara politik selama bertahun-tahun.
Fico, yang sedang menjalani masa jabatan keempatnya sebagai perdana menteri sebelumnya telah mengkampanyekan proposal perdamaian dengan Rusia dan penghentian bantuan militer ke Ukraina yang kemudian dilakukan oleh pemerintahannya.
Beberapa politisi oposisi bahkan media lokal telah menyebut Fico sebagai penjahat, diktator hingga pelayan Presiden Rusia Vladimir Putin sebelum serangan itu terjadi.
BERITA TERKAIT: