Direktur Filantropi di UNRWA AS, Hani Almadhoun mengatakan bahwa keputusan itu diambil setelah Amerika melakukan konsultasi erat dengan penasihat hukum.
"Komite Nasional UNRWA AS (UNRWA USA) dengan bangga mengumumkan dimulainya kembali dukungan keuangan dan aktif penggalangan dana untuk misi penting Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA)," ungkapnya, seperti dimuat
AFP pada Jumat (12/4).
Lebih lanjut, Almadhoun menekankan betapa mendesaknya situasi kemanusiaan di Gaza dan menekankan bahwa dana sebesar 5 juta dolar AS yang akan segera cair mampu berkontribusi langsung terhadap penyelamatan nyawa pengungsi.
“Berikan dengan keyakinan bahwa sumbangan Anda akan dikirim ke Gaza untuk membeli makanan, air, dan pasokan kemanusiaan penting,” tambah Almadhoun.
UNRWA menghadapi penangguhan pendanaan dari sejumlah negara donor penting sejak Israel menuduh 12 stafnya di Gaza terlibat dalam serangan Hamas 7 Oktober lalu.
Untuk meyakinkan negara donor, badan PBB itu bersedia melakukan penyelidikan yang transparan atas tuduhan Israel.
Banyak negara, termasuk Jepang, Kanada, Australia, Finlandia dan Swedia pada akhirnya melanjutkan pendanaan mereka setelah hasil penyelidikan awal dikeluarkan.
BERITA TERKAIT: