Kementerian Komunikasi dan Teknologi Somalia pada Minggu (20/8), memerintahkan seluruh penyedia layanan internet untuk memblokir aplikasi serta situs tersebut.
"Dalam upaya mengakhiri perang dan membasmi teroris di Somalia, kami menginstruksikan perusahaan layanan internet untuk menangguhkan aplikasi TikTok, Telegram, dan 1XBET karena digunakan teroris untuk menyesatkan warga," begitu peringatan pemerintah, seperti dimuat
Arab News.
Langkah tersebut dilakukan menjelang operasi militer fase kedua yang akan dilakukan militer Somalia terhadap militan Al Shabaab. Kelompok teroris yang diduga berafiliasi dengan Al Qaeda itu telah melancarkan konflik berdarah di Somalia dalam 15 tahun terakhir.
Meski sudah diusir dari ibu kota ibu kota Mogadishu pada tahun 2011, tetapi hingga kini, Al Shabaab masih menguasai sebagian besar pedesaan dan terus melakukan serangan mematikan terhadap sasaran sipil, politik dan militer.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: