Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Rusia Bersikeras Wajibkan Remaja Usia 18 Tahun Ikut Wamil

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Jumat, 21 Juli 2023, 22:47 WIB
Rusia Bersikeras Wajibkan Remaja Usia 18 Tahun Ikut Wamil
Ilustrasi/Net
rmol news logo Aturan yang mewajibkan remaja laki-laki berusia 18 tahun mengikuti wajib militer (wamil) telah menjadi kebijakan permanen yang ditetapkan parlemen Rusia.

Keputusan itu sempat ditolak oleh mantan jenderal yang mengepalai komite pertahanan majelis rendah parlemen, atau Duma Negara, Andrei Kartapolov.

Kartapolov meminta agar usia minimal diubah menjadi 21 tahun, tetapi pengajuan itu ditolak oleh anggota parlemen.

Mengutip kantor berita TASS pada Jumat (21/7), ketetapan tentang minimal usia tidak bisa diganggu gugat. Saat ini semua pria Rusia antara usia 18 dan 27 tahun harus ikut militer selama satu tahun.

"Diputuskan untuk mempertahankan batas bawah pada 18 tahun, karena pada usia itulah banyak orang ingin pergi dan mengabdi," bunyi laporan tersebut.

Ketentuan wamil memang telah lama menjadi masalah sensitif di Rusia. Banyak yang berusaha keras untuk menghindari panggilan wamil selama periode panggilan dua kali setahun.

Mereka semakin takut sejak perang Rusia di Ukraina meletus Februari tahun lalu. Banyak laki-laki usia wamil melarikan diri ke perbatasan negara tetangga setelah Presiden Vladimir Putin memerintahkan mobilisasi massal hingga 300 ribu personel.

Awal pekan ini, parlemen memutuskan untuk memperpanjang usia maksimum peserta lulus wamil yang masih bisa dimobilisasi, menjadi 55 tahun untuk beberapa pangkat junior dan menjadi 70 tahun untuk perwira paling senior. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA