Kabar itu diumumkan oleh perwakilan misi Inggris yang merupakan pemegang Presidensi DKK PBB selama bulan Juli.
Perwakilan Inggris mengatakan, pertemuan tertutup tentang situasi Jenin rencananya diselenggarakan pada Jumat mendatang (5/7).
"Dewan Keamanan PBB akan mengadakan konsultasi tertutup untuk publik mengenai situasi di Jenin pada 7 Juli," ungkap laporan tersebut, seperti dimuat
TASS. Keputusan untuk menggelar pertemuan DK PBB, merupakan hasil inisiasi dari perwakilan misi Uni Emirat Arab.
"Saya mengkonfirmasi bahwa pertemuan itu diadakan atas permintaan kami," tegasnya.
Pada Senin (3/7), Israel melancarkan operasi besar-besaran di Jenin dan kamp pengungsi Palestina terdekat.
Berlangsung selama dua hari, operasi yang disebut terbesar sejak 20 tahun itu, dilaporkan telah menewaskan 13 warga Palestina dan melukai puluhan lainnya.
Israel menyerbu kamp Jenin dengan tujuan menghancurkan dan menyita senjata di markas militan, dengan meluncurkan buldoser untuk merusak jalan-jalan dan bangunan di sekitar kamp.
BERITA TERKAIT: