Bertemu rekannya Aleksander Lukashenko di Sochi pada Jumat (9/6), Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan akan mulai mengerahkan senjata nuklir di Belarus ketika fasilitas yang diperlukan di sana sudah siap pada sekitar tanggal 7 atau 8 Juli.
Ini adalah pertama kalinya Putin menetapkan jangka waktu tertentu untuk rencananya, yang diumumkan pada bulan Maret, untuk menyebarkan "senjata nuklir taktis" ke negara di utara Ukraina itu.
“Jadi, semuanya sesuai rencana, semuanya stabil,” kata Putin, seperti dikutip dari
The National.Pengumuman itu datang saat serangan balik Ukraina telah dimulai.
Putin dan Lukashenko sebelumnya telah menyetujui rencana untuk menempatkan rudal nuklir jarak pendek berbasis darat di wilayah Belarusia, yang berbagi perbatasan darat hampir 700 mil dengan Ukraina, di mana mereka akan tetap berada di bawah komando Rusia.
Putin mengumumkan rencana penyebaran senjata nuklir pada bulan Maret, pertama kali sejak pertengahan 1990-an Moskow akan menempatkan senjata semacam itu di luar negeri.
Jika Putin mewujudkan rencananya, itu akan menjadi pengerahan pertama senjata nuklir taktis Rusia di luar wilayah Rusia sejak jatuhnya Uni Soviet pada 1991, menurut kantor berita Reuters.
BERITA TERKAIT: