Latihan militer ini dikonfirmasi oleh Panglima TNI Yudo Margono pada Kamis (8/6), setelah melakukan pertemuan dengan para kepala pertahanan ASEAN di Bali.
"Kami akan mengadakan latihan militer bersama di Laut Natuna Utara," kata Yudo.
Yudo mengatakan, latihan ini akan berlangsung pada bulan September dan melibatkan 10 negara anggota serta anggota pengamat Timor Leste. Itu artinya latihan mencakup Myanmar yang dikuasai junta.
Yudo mengatakan, latihan tersebut akan fokus pada keamanan dan penyelamatan maritim, dan tidak melibatkan operasi tempur.
Sejauh ini, ASEAN telah mengadakan latihan angkatan laut dengan Amerika Serikat, tetapi tidak pernah latihan militer sebagai sebuah blok sendiri.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: