Orang terkuat di Belarusia itu menjadi salah satu dari sedikit pejabat asing yang menghadiri perayaan ke-78 Hari Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman, di Lapangan Merah Moskow pada Selasa (9/5).
Setelah pawai usai, Lukhashenko dilaporkan melewatkan sarapan tamu formal tradisional dan dilarikan ke bandara untuk segera terbang ke Minsk.
Politisi Belarusia Dmitry Bolkunets mengkonfirmasi hal tersebut dan mengatakan bahwa sebuah ambulans menemani konvoi Lukashenko ke bandara.
Beberapa media lokal bahkan menyebut Lukashenko tidak pergi bersama Presiden Vladimir Putin dan kepala negara lainnya ke api monumen Prajurit Tak Dikenal, di luar tembok Kremlin.
Ia dilaporkan telah dibawa ke tugu peringatan dengan kereta listrik, meski jaraknya hanya sekitar 300 meter dari tempat acara.
Meduza News menduga bahwa kesehatan Lukashenko sedang bermasalah, sebab ia terlihat memiliki perban di tangannya dan mungkin juga menggunakan kateter IV.
Ini bukan pertama kalinya Lukashenko terlihat sakit dengan kondisi yang tidak diketahui, tetapi tampaknya serius.
Selama pandemi virus Covid-19 tahun 2021, dia muncul di TV dengan apa yang tampak seperti perban kateter IV di pergelangan tangannya seperti yang ditunjukkan oleh gambar yang diambil oleh saluran Telegram oposisi Nexta.
Pemimpin Belarusia berusia 68 tahun itu telah menjadi presiden sejak Juli 1994. Ia dikucilkan sejak tindakan kerasnya pada aksi demonstrasi massa setelah pemilihan presiden Agustus 2020.
Kepergiaan Presiden Belarusia, Aleksander Lukhashenko secara mendadak dari Moskow ramai diperbincangkan. Sebab Lukashenko diduga mengidap penyakit misterius yang sudah sangat parah. 
.jpg)
BERITA TERKAIT: