Dalam pembicaraan yang berlangsung singkat, keduanya mencatat pentingnya melanjutkan koordinasi yang erat dalam format Astana, yang mereka sebut sebagai "mekanisme kunci untuk mempromosikan pemukiman Suriah", seperti disampaikan Kremlin.
Pembicaraan format Astana diluncurkan pada 2017 untuk memulihkan perdamaian dan stabilitas di Suriah, yang telah diguncang oleh konflik selama lebih dari satu dekade sejak protes pro-demokrasi pada 2011.​​​​​​​ Format Astana diprakarsai oleh Rusia, Turki dan Iran.
Tidak ada pernyataan terkait perang di Ukraina dalam percakapan Kamis.
Iran telah menghadapi sejumlah tudingan bahwa mereka menjadi salah satu pemasok pesawat tak berawak yang digunakan Rusia untuk menginvasi Ukraina.
Teheran sendiri telah mengakui memasok Rusia dengan drone militer, meskipun dikatakan dikirim sebelum perang dimulai.
Amerika Serikat mengatakan pekan lalu bahwa Iran dapat dikatakan berkontribusi terhadap kejahatan perang di Ukraina dengan menyediakan drone ke Rusia.
BERITA TERKAIT: