Dibayangi Ancaman China, AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Jumat, 21 Oktober 2022, 15:43 WIB
Dibayangi Ancaman China, AS Pertimbangkan Produksi Senjata Bersama Taiwan
Presiden Dewan Bisnis AS-Taiwan, Rupert Hammond-Chambers/Net
rmol news logo Hubungan jual beli persenjataan Amerika Serikat (AS) dan Taiwan yang dibangun selama ini, mungkin akan meningkat menjadi kerjasama produksi alat tempur bersama setelah China meningkatkan ketegangan militer di sekitar kepulauan Taipei.

Dimuat Reuters pada Kamis (20/10), pasokan senjata AS ke Taiwan menjadi kurang karena sebagian besar telah dikirimkan untuk membantu perang Ukraina.

Oleh sebab itu, langkah kerjasama produksi tengah dipertimbangkan Washington agar Taipei dapat mengakses senjata pertahanan lebih cepat.

Presiden Dewan Bisnis AS-Taiwan, Rupert Hammond-Chambers mengatakan rencana tersebut mungkin dilakukan mengingat banyaknya kontraktor pertahanan yang dimiliki AS.

Untuk jenis senjata yang diproduksi, Hammond-Chambers belum bisa menentukan secara spesifik. Tetapi kemungkinan besar akan  fokus pada penyediaan lebih banyak amunisi dan teknologi rudal yang sudah lama dijualnya ke Taiwan.

Meski begitu, menurut Hammond-Chambers, pembuatan senjata bersama juga membutuhkan lisensi bersama dari departemen luar negeri dan pertahanan masing-masing. AS mungkin akan menolak melakukan itu karena tidak mau menyetujui teknologi penting untuk platform asing.

Menurut Nikkei Asia, bisa jadi rencana itu dapat terealisasi dengan dua cara, pertama AS yang menyediakan teknologi untuk memproduksi senjata di Taiwan, atau memproduksi senjata di Amerika Serikat menggunakan suku cadang Taiwan.

Kementerian Luar Negeri Taiwan sejauh ini menolak untuk berkomentar, tetapi menegaskan kembali bahwa Taiwan-AS memiliki hubungan yang dekat dan bersahabat. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA