Dikutip dari
The Telegraph, tim peneliti China tengah mengembangkan pesawat hipersonik yang mampu menerbangkan 10 orang ke mana saja dalam waktu satu jam pada 2035.
Pesawat hipersonik dapat terbang dengan kecepatan Mach 5, lima kali kecepatan suara, atau sekitar 3.800 mil per jam atau 6.100 km/jam. Pesawat tersebut lebih sulit dideteksi dan dilawan jika digunakan untuk mengirimkan senjata seperti rudal nuklir.
Mereka biasanya mengandalkan satu mesin di perut pesawat.
Menurut
South China Morning Post, tim dari Universitas Aeronautika dan Astronautika Nanjing telah berhasil menguji prototipe dengan dua mesin di sisi pesawat.
Pengembangan pesawat itu didasarkan pada desain pesawat X Two-Stage Vehicle (TSV) oleh seorang teknisi kelahiran China, Ming Han Tang. Itu merupakan program hipersonik awal NASA pada akhir 1990-an.
Dikenal sebagai program Boeing Manta X-47C, kelayakannya sedang dieksplorasi, tetapi pemerintah AS dilaporkan menundanya pada tahun 2000-an karena biaya tinggi dan kesulitan teknis, dengan cetak biru untuk prototipe akhirnya dideklasifikasi pada tahun 2011.
Universitas Nanjing kini telah menguji versi desain di terowongan angin yang mensimulasikan kondisi penerbangan dari 4 Mach hingga 8 Mach selama beberapa detik.
BERITA TERKAIT: